Foreign Exchange (forex) atau dikenal sebagai perdagangan valuta asing (valuta asing) merupakan salah satu pilihan favorit bagi netter untuk bekerja/berinvestasi secara online di Internet.
Bekerja = kalau kita yang menjalankan sendiri,
Investasi = kalau kita menyerahkan kerja forex ke fund manager / trader kita.
Forex Trading adalah transaksi perdagangan nilai tukar mata duit asing di pasar duit internasional. Pasar forex merupakan pasar duit terbesar di dunia, lebih besar dari saham, options, futures.
Siapa yang melakukan transaksi forex ?
Yang melakukan transaksi di pasar forex adalah pemerintah-pemerintah di dunia, bank-bank utama dunia, perusahaan bertaraf internasional, hedge fund, spekulan valuta asing maupun individu. Sehingga dengan banyaknya pemain di pasar forex ini menyebabkan perputaran duit menjadi sangat cepat. Transaksi yang terjadi lebih dari 1,9 triliun US dollar setiap hari sehingga membuat duit dapat berpindah tangan dari satu tempat ke tempat lain hanya dalam beberapa detik. Para pemain forex dapat melakukan trading dengan menggunakan jasa perusahaan pialang (commision house) atau melakukannya sendiri secara online melalui internet.
Kelebihan dan kemudahan dalam trading forex online
1. Buka selama 5 hari dalam seminggu.
2. Lewat internet (online) kita dapat melakukan transaksi kapan dan di manapun berada.
3. Memperdagangkan hampir semua mata duit dunia yang umum dan memiliki daya jual tinggi.
Contoh : USDollar, Yen, Euro, Franc, Poundsterling. (EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, USD/CHF). dan lain-lain.
4. Likuiditas yang sangat likuid dengan banyaknya broker/dealer yang bermain dalam pasar forex, sehingga memastikan di posisi harga berapapun kita dapat mengeksekusi trading, dan tidak perlu menunggu.
5. Biaya transaksi Komisi broker relatif kecil, bahkan untuk trading online melalui internet tidak ada biaya transaksi namun hanya dikenakan biaya yang jumlahnya beragam. Dan Spreadnya juga kecil.
6. Potensi keuntungan 2 arah ( naik maupun turun ) Memiliki potensi keuntungan baik pada mata duit yang menguat maupun pada mata duit yang melemah.
7. Fasilitas Margin Trading Perdagangan yaitu dengan margin membuat daya beli investor melebihi jumlah modal yang dimiliki.
8. Modal atau dana awal yg variatif, dalam perkembangan sekarang ini, hanya dengan modal $1 pun kita sudah dapat mulai trading. Bahkan ada yg memberikan modal awal gratis.
9. Fasilitas untuk latihan dengan data real namun dengan dana virtual (demo account)
Kapan kita bisa trading forex ?
Perdagangan forex memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan produk-produk keduitan lain antara lain 24 Hours trading di mana trading dapat dilakukan 24 jam sehari dari Senin s/d Sabtu. Dimulai dari pasar New zealand & Australia jam 05.00 – 14.00 wib, lalu ke pasar asia yaitu Jepang, Hongkong & Singapura jam 07.00 – 16.00 wib, lalu pasar eropa yaitu Jerman & Inggris jam 13.00 – 22.00 wib sampai ke pasar Amerika jam 20.30 – 10.30 wib.
Dengan interval waktu yg panjang ini, kita dapat menyesuaikan kapan trading dengan waktu lduit kita.
Bagaimana proses transaksinya ?
Tujuan dari kita mengikuti trading adalah untuk mendapatkan keuntungan / profit yg sebesar-besarnya. Dan kita dapat melakukan trading forex sendiri dengan modal koneksi internet (online), dalam hal ini berarti bisa di rumah, warnet, hotel, cafe, mobil, via PDA dan sebagainya. Dari proses awal yaitu pendaftaran, pembayaran atau deposit, trading, sampai pada penarikan, semuanya dilakukan secara online/via web.
Berapa modal yang diperlukan ?
Besarnya modal/biaya adalah bervariasi dari $1 s/d tak terbatas. Salah satu broker yg menerima modal $1 adalah
masterforex
Dan bagi kita yg baru pertama kali, kita dapat membuka account virtual dimana kita dapat berlatih dahulu sebelum masuk ke pada real trading.
Langkah awal
Banyak yang berminat dan berniat untuk terjun ke dalam bisnis trading, tetapi terhambat oleh minimnya informasi tentang trading itu sendiri. Jangankan memulai, pemahaman tentang trading saja masih blank. Maka, web ini saya buat dengan salah satu tujuannya adalah untuk membantu rekan-rekan yang sangat antusias pada dunia trading, namun masih bingung harus memulai dari mana dan harus berbuat apa.
Oke, langsung saja, trading, atau futures trading, bila diterjemahkan bebas ke dalam bahasa Indonesia adalah perdagangan berjangka. Bedanya dengan perdagangan fisik ialah perdagangan ini tidak sama sekali tidak melibatkan barang dalam bentuk fisik. Semua yang ditransaksikan dalam macam-macam bisnis ini adalah kontrak berdasarkan nilai dari suatu aset/barang/komoditi yang ada di pasar fisik. Dan kalau kita mau melihat lebih jeli, tingginya arus transaksi di pasar finansial membuat bisnis ini membuka lebar pelduit keuntungan yang tak dapat dipkitang sebelah mata.
Masih belum paham? Jangan gusar, saya dulu juga butuh proses yang tidak tiba-tiba untuk memahami dunia trading. Dan semua master trading dulunya juga pernah mengalami apa yang kita alami saat ini. Nikmati saja prosesnya dan terus telusuri kalimat demi kalimat dalam web ini
Perangkat Utama Pendukung Trading
Untuk dapat memulai trading, ada beberapa perangkat yang wajib kita persiapkan terlebih dahulu, yaitu:
1. Perangkat Keras
Karena kita melakukan transaksi secara online, perangkat utama yang harus disiapkan adalah komputer atau laptop/notebook yang terhubung dengan internet. Namun seiring dengan makin canggihnya teknologi, saat ini kita bisa bertransaksi trading online melalui PDA ataupun smartphone.
2. Perangkat Lunak
Perangkat lunak yang pertama adalah software trading yang berbasis MetaTrader yang harus diinstal ke komputer/laptop/PDA kita. Perangkat lunak yang saya pakai adalah MetaTrader broker Masterforex. Penjelasan alasan mengapa saya memilih Masterforex akan dipaparkan lebih detail dalam chapter selanjutnya. Untuk mendapatkan software MetaTrader4 Masterforex, klik mfxbroker4setup dan segera instal ke komputer/laptop/PDA kita agar kita segera take action dengan menerapkan pembelajaran learning by doing
Lebih dari itu, perangkat lunak lain yang tak kalah penting adalah pengetahuan dan keterampilan dalam bertransaksi dan melakukan analisis teknikal dan fundamental. Ngeri ya bahasanya? hehe. Saya dulu juga merasa seperti itu. Tapi santai saja, pengetahuan dan keterampilan tersebut bisa kita pelajari seiring waktu berjalan.
Setelah kita menginstal MetaTrader4 (atau disingkat MT4), segera saja buka akun demo agar kita dapat langsung berlatih cara bertransaksi dan mengenal lebih jauh tentang fungsi-fungsi dalam MT4. Bagi yang masih bingung tentang langkah-langkah membuka akun demo, klik di sini untuk mendapatkan tutorialnya.
Sebelum melangkah lebih jauh tentang tata cara bertransaksi, saya ingin mengenalkan beberapa potensi bisnis trading dibandingkan macam-macam investasi biasa maupun bisnis real, sehingga kita benar-benar yakin dengan bisnis yang akan kita jalani ini.
marilah kita aplikasikan dalam contoh konkret.1. Bung Agus membeli sebuah rumah seharga 500 juta rupiah, lalu ia menyewakan rumah tersebut dengan ongkos sewa 20 juta per tahun.
2. Bung Dianamembeli sebuah rumah seharga 500 juta rupiah, lalu ia menjual rumah tersebut seharga 650 juta.
kita lihat bahwasanya Bung Dianadan Bung Agus sama-sama membeli sebuah rumah dengan harga yang sama. Keduanya pun sama-sama mendapatkan duit dari rumah yang mereka beli itu. Bedanya, Bung Agus memperolah duit dengan cara menyewakan rumah yang dibelinya, yaitu sebesar 20 juta per tahun. Ia baru bisa BEP alias balik modal paling tidak dalam jangka waktu 25 tahun. Itu pun kalau selama 25 tahun tersebut selalu ada yang mengontrak rumahnya.
Lain halnya dengan langkah yang diambil Bung Diana . Ia tidak menyewakan rumahnya, tapi justru menjual lagi rumahnya itu. Ketika ia berhasil menjual rumahnya seharga 650 juta (yang dibelinya seharga 500 juta), maka ia sudah mendapatkan keuntungan sebesar 150 juta.
Dari contoh di atas, Bung Agus dikatakan melakukan investasi, sedangkan Bung Dianamelakukan transaksi jual-beli (baca: trading).
Jadi, cara mana yang lebih menguntungkan?
2. Two Ways Opportunity
kalau kita melakukan jual-beli di bisnis real, umumnya kita akan menuai laba kalau harga jual lebih tinggi daripada harga beli. Tetapi ketika harga jual lebih rendah daripada harga beli, kita akan mengalami rugi. Tetapi dalam trading, kita memiliki pelduit mengeruk untung baik ketika harga naik maupun harga turun. Kok bisa? Ya bisa. Tetapi sabar, kita akan membahasnya lebih dalam lagi nanti.
3. Leverage
Dengan adanya leverage, kita dimungkinkan untuk melakukan transaksi dengan modal yang jauh lebih rendah daripada modal sesungguhnya. Topik mengenai leverage ini juga akan kita bahas dalam chapter selanjutnya.
Dalam dunia perdagangan, kita sudah paham bahwasanya harga kalau tidak bergerak naik, pastilah merosot turun. Nah, di dunia trading, ada hal unik yang bisa kita maksimalkan mengenai kondisi harga tersebut. Sebab, dalam trading, kita mengenal adanya pelduit dua arah. Maksudnya adalah kita tetap berpelduit memperoleh keuntungan ke mana pun arah harga bergerak. Intinya, bila harga naik kita bisa untung, harga turun pun kita tak perlu khawatir akan buntung.
Mungkin cara transaksi ini (dua arah) sedikit membingungkan, karena kita tidak membeli atau menjual barang secara fisik.
Gampangnya, kita lihat ilustrasi sederhana berikut ini.
Harga emas batangan saat ini adalah Rp489.299,00/gram. kita kemudian membeli emas tersebut. Seminggu kemudian, harga emas naik menjadi Rp500.000,00/gram. Dalam kondisi seperti ini, tentunya kita akan memperoleh laba. Tapi bagaimana kalau ternyata harga malah turun?
Dalam trading, kita tidak perlu membeli emasnya secara fisik. Yang perlu kita lakukan hanyalah melakukan “kontrak beli (BUY)”, yang efeknya adalah kita akan mendapatkan keuntungan dari setiap kenaikan emas tersebut.
Lalu kalau harganya malah turun bagaimana? kita tinggal melakukan “kontrak jual (SELL)”, yang efeknya adalah kita akan mendapatkan keuntungan dari setiap penurunan harga emas tersebut. Skema mekanisme transaksinya lebih kurang sebagai berikut.
Setelah kita memahami pelduit dua arah di atas, langkah pertama yang harus kita lakukan adalah menentukan apakah kita akan melakukan ‘buy’ (beli) atau ‘sell’ (jual). Tentunya kita harus menganalisis terlebih dulu arah pergerakan harganya. Mengenai analisis, kita akan membicarakannya nanti di pembahasan mengenai analisis teknikal dan fundamental.
kalau kita mau melakukan ‘buy’ (BELI), tentunya kita menginginkan harga dari aset yang kita transaksikan akan naik dengan harapan nantinya kita bisa menjual di harga yang lebih tinggi (lihat ilustrasi harga naik di atas). Selisih antara harga jual (sell) dan beli (buy) itulah yang menjadi keuntungan kita. Dalam bahasa para trader, transaksi kita tadi disebut posisi “long”. Ingat: long artinya buy atau beli.
kalau kita melakukan ‘sell’ (JUAL), kita justru mengharapkan harga bergerak turun agar kita bisa membelinya kembali di harga yang lebih rendah (lihat ilustrasi harga turun di atas). Selisih antara harga jual (sell) dan beli (buy) itulah yang menjadi keuntungan kita. Dalam isitlah trading, pengambilan posisi itu disebut “short”. Ingat: short artinya sell atau jual.
Kalau begitu, meskipun harga naik ataupun turun, kita tetap bisa untung dong? Ya, dengan catatan selama prediksi kita benar.
Kalau ternyata prediksi kita salah? Pastilah kita akan mengalami kerugian. Itulah sebabnya nanti kita akan mempelajari tentang ‘manajemen risiko’ dan ‘trading plan’, yang sangat membantu kita untuk meminimalkan risiko dan mengoptimalkan keuntungan. Jangan khawatir, semuanya akan kita kupas tuntas.
Nah, setelah kita memahami tentang pergerakan dua arah ini, segera saja praktikkan di akun demo yang telah kita buka. Tidak perlu khawatir salah langkah, tidak perlu pula khawatir salah ambil posisi dan prediksi. Yang penting kita paham cara bertransaksi “sell” maupun “buy” terlebih dahulu. Soal main prediksi pergerakah harga, akan lebih kita perdalam dalam bagian selanjutnya.
PENGERTIAN LEVERAGE
kalau dianalogikan, leverage adalah daya ungkit untuk mengangkat sebuah benda yang berat hanya dengan daya yang kecil, seperti yang tampak dalam gambar di atas. Bayangkan seberapa besar tenaga yang harus dikeluarkan kalau harus mengangkat benda tersebut tanpa bantuan sebuah tuas. Kiranya, materi ini sudah diajarkan dalam mata pelajaran fisika waktu menempuh pendidikan formal di sekolah
Nah, dalam dunia trading, fungsi leverage kira-kira sama dengan analogi di atas. Leverage ini memperkecil modal yang harus kita keluarkan dalam melakukan transaksi dalam dunia forex, index, dan perdagangan berjangka lainnya. Marilah langsung kita aplikasikan dalam contoh yang konkret.
Ada sebuah barang dengan harga $10.000:
• kalau leverage 1:1, maka kita harus mengeluarkan duit sebesar $10,000
• kalau leverage 1:100, maka kita cukup mengeluarkan duit sebesar seperseratur dari $10.000 = $100
• kalau leverage 1:500, maka kita hanya mengeluarkan duit sebesar seperlimaratus dari $10.000 = $20
Dana sebesar $10.000, $100, dan $20 inilah yang kemudian disebut dengan “margin”. Kesimpulannya, semakin besar leverage yang kita pilih, maka margin yang kita keluarkan juga semakin kecil, sehingga kita berpelduit untuk membuka lebih banyak posisi.
Sekarang, marilah kita aplikasikan ke perhitungan transaksi pair forex.
Nilai kontrak 1 lot: $100,000
Harga pair eurusd: 1.3114
1. Perhitungan kalau memakai leverage 1:1 adalah
• 1 lot: 100,000 x 1.3114 = 131,140
• 0,1 lot: 10,000 x 1.3114 = 13,114
• 0,01 lot: 1,000 x 1.3114 = 1,311,4
2. Perhitungan kalau memakai leverage 1:100 adalah
• 1 lot: 1,000 x 1.3114 = 1,311,4
• 0,1 lot: 100 x 1.3114 = 131,14
• 0,01 lot: 10 x 1.3114 = 13,114
3. Perhitungan kalau memakai leverage 1:500 adalah
• 1 lot: 200 x 1.3114 = 262,28
• 0,1 lot: 20 x 1.3114 = 26,228
• 0,01 lot: 2 x 1.3114 = 2,6228
CARA MEMBACA HARGA
Membaca quotes sangatlah mudah. Namun kalau kita belum mengerti bisa membingungkan juga. Quotes pada transaksi forex biasa ditulis bersamaan dengan pairs nya dan selalu berubah-ubah mengikuti pasar dari waktu ke waktu (running/ real time).
Cara membacanya cukup sederhana bila kita mengingat dua hal ini:
1. Mata duit yang pertama disebutkan adalah mata duit base-nya base currency
2. Base currency nilainya selalu 1.
Sebagai contoh: USD/CHF 1.4623 berarti 1 Dollar AS nilainya adalah 1.4623 Swiss Franc. Apabila Dolar pada waktu berikutnya nilai USD/CHF 1.4630 itu berarti Dollar AS menguat 7 point karena bisa membeli lebih banyak Swiss Franc.
Setiap pairs ada dua harga yang ditampilkan yaitu harga beli (bid) dan harga jual (offer). Selisih diantara keduanya disebut spread . Jadi, bila kita memakai contoh diatas, USD/CHF 1.4623/28 itu artinya harga jual Dollar AS adalah 1.4623 Swiss Franc dan harga belinya 1.4628. Spread disini nilainya 5 (..28 -..25 = 5).
Spread ditentukan oleh pialang dan nilainya berbeda-beda antara pialang satu dengan yang lain. Makin kecil spread makin baik bagi investor. Pada GAIN Capital, spread berkisar antara 3-5 points untuk 5 macam-macam mata duit utama. Untuk pasangan mata duit yang jarang ditransaksikan (minor currency) seperti NZDJPY misalnya, spread bisa bergerak hingga 8 points dikarenakan volume transaksi yang tidak terlalu ramai.
Pada gambar di atas rasanya cukup menggambarkan bagaimana tampilan quotes forex pada sebuah platform. Perlu diingat kembali bahwasanya perdagangan forex juga ada komoditas yang diperdagangkan yaitu mata duit itu sendiri. Nah, kalau misalnya tampilan GBPUSD maka yang jadi barang adalah GBP sedangkan USD adalah mata duit pembanding yang menunjukkan harga barang tersebut pada harga jual dan belinya. Jadi mata duit yang ditulis didepan bertindak sebagai barangnya dan mata duit yang dibelakang sebagai penentu berapa nilainya.
- dengan volume/lot 0,01 tiap kenaikan atau penurunan nilainya tiap pip 0,1$ artinya kalau menang 10 pip/poin mendapat 1$
- kalau dengan volume/lot 0,1 tiap kenaikan atau penurunan nilainya tiap pip 1$ artinya kalau menang 10 pip/poin mendapat 10$
1. OPEN POSISI BUY
sekitainya kita open posisi Beli/BUY EURUSD (artinya kita profit/menang kalau harga naik)
Open posisi pada harga 1.3000 dengan volume 0,1 lot
* setelah tunggu beberapa menit harga sesuai dengan prediksi kita harga naik pada harga 1.3010 berarti kita menang 10 poin itu artinya kita mendapat keuntungan 10$ ( dengan lot 0,1 tiap pip =1$)
2. OPEN POSISI SELL
sekitainya kita open posisi JUAL/SELL EURUSD (artinya kita profit/menang kalau harga turun)
Open posisi pada harga 1.3000 dengan volume 0,1 lot
* setelah tunggu beberapa menit harga sesuai dengan prediksi kita harga turun pada harga 1.2990 berarti kita menang 10 poin itu artinya kita mendapat keuntungan 10$ ( dengan lot 0,1 tiap pip =1$)
